GolfTimes, Jakarta – Putaran ketiga BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023 yang berlangsung di Royale Jakarta Golf Club pada hari Sabtu, 18 November 2023 semakin memantapkan langkah Gaganjeet Bhular pegolf India untuk bisa menjuarai event golf terbesar di Indonesia ini.
Dengan raihan 63 pukulan atau 8 pukulan dibawah par seakan menjadi bukti betapa nyamannya Bhullar bermain di Royale Jakarta Golf Club. Total Raihan skor 193 atau 20-under, membuat dirinya jauh meninggalkan pegolf-pegolf lain di leader board.
Memulai pertandingan di tee 1 pada pukul 09.55 dimana cuaca panas mulai mendera lapangan tidak menurunkan penampilan Bhullar. Bermain santai tapi pasti dilakoni oleh Bhullar, tiga hole pertama dilaluiinya dengan even par.
Birdie pertama pada first nine didapat Bhullar di hole ke-4, dilanjutkan di hole ke 6, 7 dan 9, tanpa satupun bogey. Pada back nine Bhullar mencoba meningkatkan grafik permainannya dengan pukulan putting-putting yang memukau para penonton yang setia mengikutinya sampai hole ke-18. Di hole Sembilan hole terakhir ini Bhullar mencatatkan 5 birdie yang ia dapatkan dengan 2 brace di hole 11 dan 12, serta 13 dan 14 juga tambahan 1 birdie di hole 18. Sayangnya di hole ke 16 Bhullar mendapatkan bogey.
“Saya mengawali pukulan hari ini dengan baik dan bermain lebih solid dibandingkan hari pertama. Saya cukup fokus dengan strokes saya. Semua pukulan berjalan dengan baik sesuai dengan apa yang terjadi hari ini. Kunci permainan saya adalah putting. Itu menjadi salah satu bagian yang saya kekuatan permainan saya hari ini dibandingkan kemarin. Selama keep the ball dengan baik, itu juga menjadi kunci dalam permainan hari ini,”ucap Bhullar kepada media.
“Plan saya untuk besok, fokus hit all the green, bermain bagus dengan bola, selama saya bisa mempertahankan hal tersebut bukan tidak mungkin saya akan dapat memenangi kejuaraan ini,” imbuhnya.
Menempati posisi kedua dileader board BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023 adalah pegolf asal Spanyol David Puig. Penampilan Puig di putaran ketiga ini semakin solid juga, setelah pada hari pertama dirinya mencatatkan jumlah pukulan 67 atau 4-under dan pada hari dua Puig bermain even par atau 71 pukulan.
Pada putaran ketiga ini pegolf muda yang akan berusia 22 tahun pada 7 Desember mendatang ini berhasil menorehkan catatan tertinggi selama turnamen ini berlangsung dengan capaian 9-under atau 62 pukulan. Akankah Puig bisa mempertahankan konsistensinya untuk bisa mengejar Bhullar dengan jarak 7 stroke?
“Sulit dipercaya, tapi hari ini saya bermain hampir sama seperti dua hari sebelumnya,” ucap peraih International Series Singapore pada Oktober kemarin.
“Saya melakukan pukulan yang buruk pada dua hari pertama. Meskipun saya mencetak skor 9-di bawah-par hari ini, saya merasa telah membuang beberapa pukulan (peluang) yang cukup mengesankan di lapangan. Namun, saya sangat senang dengan pukulan yang saya lakukan pada sepanjang pekan ini. Semoga besok saya dapat memiliki peluang yang bagus untuk meraih kemenangan kedua saya, dan pastinya apabila mendapatkannya akan menjadi suatu hal yang sangat luar biasa,” lanjutnya.
Penampilan impresif lainnya ditunjukan oleh Ben Campbell golfer dari New Zealand. Dengan raihan 1 eagle dan 7 birdie serta 1 bogey membuat dirinya membukukan skor 8-under pada putaran ketiga ini membuat dirinya membukan total skor 201 (73-65-63) dan posisinya melesat naik ke urutan tiga.
2 Pegolf Tuan Rumah di Babak Final
Sementara 2 pegolf tuan rumah yang lolos cut off pada hari sebelumnya yaitu Jonathan Wijono dan Kevin Akbar, mencatatkan hasil yang berbeda.Jowi berhasil mempertahankan perolehan total skornya pada putaran kedua dengan 5-under sehingga total Jowi membukukan 208 pukulan atau 5-under. Sedangkan Kevin tercecer posisinya keurutan buncit dengan raihan 7+over di putaran ketiga ini.
“Hari ini cukup pembelajaran soal pukulan dan timing. Sembilan hole pertama, baru hole keenam yang nemu momentum lagi (bisa birdie). Jadi, bogey pertama itu disebabkan pukulan kedua yang masuk bush ke kanan. Sedangkan, hole 5 tadi, bolanya miring kiri. Terus tee shotnya juga miss (bola gagal jatuh di fairway) juga, sehingga bikin double jadinya. Itu saja yang buat trouble untuk hari ini,” ungkap Jowi.
Akankah babak final BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023 menjadi titik klimaks untuk Gaganjeet Bhullar? Ataukah ada kejutan dari David Puig? Semakin seru untuk disaksikan babak final BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023 pada Minggu (19/11).
0 Comments