Gabriel Hansel akhiri Mandiri Indonesia Open di posisi 10 besar

Satu-satunya pegolf amatir Indonesia yang lolos cut off, Gabriel Hansel Hari, mengakhiri penampilannya di Mandiri Indonesia Open 2023 dengan menduduki posisi sepuluh besar.

Hansel menghuni posisi T9 bersama pemuncak klasemen putaran pertama Mandiri Indonesia Open, Sarit Suwannarut, pada ajang yang digelar di Pondok Indah Golf Course, Jakarta. Keduanya mencatatkan total 275 pukulan atau 13 under.

Pegolf kelahiran Madiun itu mencatatkan 67 pukulan atau 5 under pada Minggu. Catatan serupa yang ditorehkannya saat mengawali turnamen pada Kamis (3/8).

“Benar-benar game plannya terasa ya. Secara empat hari ini bagus banget, di hari pertama under lima, hari ini juga under lima. Bagus sih,” kata Hansel saat ditemui seusai menjalani permainan.

“Pastinya buat main di under lima ini bagus. Puji Tuhan Kemarin tidak ada pikiran. Hanya main biasa saja sih. Soalnya aku juga mau ngejar kemenangan. Tapi kalau sudah bisa top ten di Indonesia Open sama Asian tour sangat bagus,” tambahnya.

Sejumlah pegolf diketahui sempat mengeluhkan perihal kondisi green yang licin, sehingga sedikit menyulitkan mereka memasukkan bola. Meski demikian, Hansel mengaku tidak mengalami kesulitan yang sama.

“Ya memang licin, tapi kalau saya main di green licin itu lebih suka sih. Soalnya (arah) bolanya lebih bagus,” kata Hansel.

Pegolf tuan rumah lainnya yang tidak tercecer di klasemen akhir adalah Jonathan Wijono. Jonathan mampu memperbaiki penampilannya pada putaran terakhir, dengan mencatatkan 68 pukulan.

Hal itu membuat Jonathan berhak duduk di posisi T33, bersama enam pegolf lainnya, termasuk pemuncak klasemen putaran pertama MJ Viljoun, dengan skor akhir 8 under.

“Kalau kemarin sama hari pertama lebih ke tee shotnya saja yang mengecewakan saya. Jadi itu yang bikin beberapa kesalahan dan beberapa bogeys ya. Birdie banyak tapi ya itu tadi sih, yang mengecewakan benar-benar di tee off,” kata Jonathan.

Pegolf kelahiran Surabaya itu menyatakan dia tetap menerapkan gaya bermain agresifnya, untuk dapat meraih hasil maksimal pada hari terakhir.

“Seperti biasa tee shot, di fairway. Abis itu kemudian taruh di green sebanyak mungkin sih. Tapi pastinya ada beberapa mistake dan eksekusi yang tidak sesuai, tapi ya move on aja dari situ. Tinggal belajar saja dari kesalahan minggu ini,” yakin Jonathan.

Para pegolf Indonesia lainnya Kevin Akbar berada di posisi T51 dengan skor akhir 283 pukulan atau 5 under, sedangkan Nasin Surachman dan Elki Kow sama-sama menduduki posisi T64 dengan catatan skor akhir 23 pukulan atau 5 over.

Baca juga: Nitithorn Thippong juarai Mandiri Indonesia Open 2023 dengan 18 under