Anomali Cuaca Mengawali Putaran Pertama BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023

GolfTimes, Jakarta – Putaran Pertama BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023 dihelat pada Kamis (16/11), mengawali turnamen yang akan berlangsung tiga hari kedepan sampai hari Minggu (19/11). Di gelar ke sebelas kalinya pada tahun 2023 ini dan Royale Jakarta Golf Club adalah venue tetap event golf terbesar di Indonesia ini.

Pemimpin leaderboard hari pertama  Gaganjeet Bhullar mencetak 8 birdie tanpa sekalipun melakukan bogey sehingga ia meraih posisi terdepan dengan 63 pukulan pada putaran pertama  BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 2023.

Pegolf India berusia 35 tahun yang sudah mengoleksi 10 gelar Asian Tour ini mencatatkan skor terendah dalam 7 kali keikutsertaanya pada event terbesar di Indonesia yang memperebutkan total hadiah US$ 1,5 juta atau Rp 23,5 miliar.

Dengan kondisi panas menyengat sejak pagi di Royale Jakarta Golf Club, Bhullar mengawali hole pertama di Tee 10 pada pukul 07.10 dengan sebuah birdie yang manis. Dan Sembilan hole pertama dia tutup dengan brace birdie di hole 8 dan hole 9. Dengan modal 3 birdie di first nine permainan Bhullar semakin menggila di Sembilan hole kedua. Pada 7 hole terakhir dia mencatatkan 5 birdie dengan hanya 2 even par yang dia lakukan di hole 14 dan hole 16.

“Saya menemukan sesuatu dengan pukulan saya di beberapa hole pertama dan terus mengulangi pukulan yang sama. Hingga akhirnya, hasilnya adalah 8-di bawah-par,” ucap Bhullar.

“Itu lebih berkaitan dengan cara saya melihat garis. Saya hanya mengubah cara saya memvisualisasikan putt. Tidak ada yang berubah dalam pukulan saya, hanya kemampuan untuk mengubah cara membaca garis dari sudut pandang yang berbeda.” sambungnya.

Tiga pegolf menghuni posisi T2 dengan Raihan 6-under. Ketiganya adalah Paul Peterson pegolf asal Amerika, pegolf Thailand Phachara Khongwatmai dan pegolf India lainnya Honey Baisoya.

Sementara Wade Ormsby pegolf dari Australia, yang menjadi juara Hongkong Open 2020, mengemas 66 pukulan atau 5-under dan berhak menempati posisi T5 bersama pegolf Australia lainnya Travis Smith, pegolf Kanada Richard T. Lee dan ” Captain America” Patrick Reed serta pegolf Thailand Jazz Janewattananond.

Indonesia sendiri menempatkan 2 pegolf yang berhasil menembus posisi 20 besar. Kedua pegolf tersebut adalah Jowi dan Elki Kow. Jowi dan Elki berada di T19 bersama 10 pegolf lain 3-under.

Namun cuaca panas pada pagi dan siang hari di Royale Jakarta Golf Club berubah menjadi hujan yang diiringi petir pada sore harinya, sehingga panitia BNI Indonesian Masters Presented by Tunas Niaga Energi 202 memutuskan untuk menghentikan pertandingan dengan menyisakan 4 grup yang belum menyelesaikan 18 hole penuh termasuk Elki Kow yang masih menyisakan 2 hole, sehingga masih ada kemungkinan untuk Elki memperbaiki total skornya.