Vidanta Vallarta menjadi saksi momen dramatis dalam Mexico Open 2024 pada Minggu (23/3), ketika Brian Campbell meraih kemenangan perdananya di PGA Tour dengan cara yang tak terduga.
Dalam babak playoff melawan Aldrich Potgieter, pukulan tee shot Campbell sempat mengarah keluar lapangan, namun beruntung memantul dari pepohonan dan kembali ke permainan. Keajaiban itu membantunya mencetak birdie di hole tambahan kedua dan mengamankan trofi juara.
Momen Krusial di Babak Playoff
Campbell, yang menyelesaikan ronde final dengan skor 1-under 70, harus berjuang keras melawan Potgieter yang mencetak 71. Keduanya sama-sama membuat birdie di hole ke-18, memaksa playoff berlangsung di hole par-5 yang menjadi keuntungan bagi Potgieter, pegolf muda asal Afrika Selatan berusia 20 tahun yang dikenal memiliki pukulan panjang.
Namun, keberuntungan berpihak pada Campbell. Pukulan tee-nya yang buruk seharusnya keluar dari batas permainan, tetapi bola justru mengenai pohon dan kembali ke rough. Meski tertinggal 94 yard dari Potgieter, ia tetap memiliki peluang. Dengan ketenangan, Campbell memukul fairway wood hingga 68 yard dari green, lalu melepaskan lob wedge yang mendarat sempurna di depan lubang. Sementara itu, Potgieter gagal memanfaatkan keunggulan pukulannya, setelah dua kali melakukan pendekatan yang berakhir tanpa birdie.
Campbell pun menyelesaikan kemenangan dengan putt birdie dari jarak empat kaki. “Berada di posisi ini sungguh tidak nyata,” ujar Campbell, yang kini berusia 31 tahun. “Saya tidak percaya ini terjadi. Saya hanya berusaha bertahan hingga akhir.”
Kisah Panjang Menuju Kemenangan
Kemenangan ini menjadi titik balik bagi Campbell, yang sebelumnya gagal menang dalam 186 turnamen di Korn Ferry dan PGA Tour. Sebelum Minggu ini, ia hanya mengumpulkan total pendapatan $1,48 juta dari karier profesionalnya. Namun, berkat kemenangan di Mexico Open, ia membawa pulang hadiah $1,26 juta sekaligus tiket ke sejumlah turnamen prestisius seperti The Masters, The Players Championship, dan PGA Championship.
Campbell bukanlah sosok baru di dunia golf. Ia sempat mencuri perhatian sebagai amatir terbaik di US Open 2015 dan mendapatkan kartu PGA Tour pada 2017. Namun, perjalanannya penuh tantangan, termasuk kegagalan lolos cut dalam 13 dari 20 turnamen musim debutnya serta penalti karena permainan lambat di Zurich Classic. Akibatnya, ia harus kembali ke Korn Ferry Tour selama tujuh tahun sebelum akhirnya mendapatkan kesempatan kedua di PGA Tour.
Dengan kemenangan ini, Campbell mendapatkan status exempt hingga 2027 dan berhak tampil di beberapa turnamen besar dalam waktu dekat, termasuk Arnold Palmer Invitational dan RBC Heritage. Perjalanan panjang dan penuh kerja keras akhirnya membuahkan hasil, menjadikan kemenangannya di Mexico Open bukan sekadar keberuntungan, tetapi bukti ketekunan dan determinasi.
0 Comments