Josele Ballester Raih Kemenangan Profesional Pertama di Saudi International dengan Performa Sensasional

Josele Ballester memperkenalkan dirinya sebagai bintang baru golf dunia.

Pegolf muda Spanyol berusia 22 tahun itu tampil tanpa cela pada putaran final, Sabtu (22/11), dengan mencetak 65 pukulan untuk menutup turnamen di 22-under dan mengamankan gelar Saudi International—kemenangan profesional pertama dalam kariernya, diraih dengan margin meyakinkan tiga pukulan.

Sudah dikenal sejak menjuarai U.S. Amateur 2024, Ballester kembali menunjukkan kualitasnya sebagai prospek besar. Di Riyadh Golf Club, ia bermain dengan ketenangan dan kematangan yang jauh melampaui usianya, sekaligus menaklukkan turnamen pamungkas musim Asian Tour.

Start Agresif, Dominasi Sejak Awal

Memulai hari dengan tertinggal satu pukulan dari Caleb Surratt dan Dean Burmester, Ballester langsung menggebrak. Birdie di hole pertama menjadi sinyal dominasi.

Birdie berikutnya di hole ketiga dan keenam membuatnya mengambil alih posisi teratas. Pada sembilan hole pertama saja, kendali kejuaraan sudah sepenuhnya berada di tangannya.

Sementara itu, Surratt sempat bangkit setelah dua bogey beruntun dengan tiga birdie untuk menutup sembilan hole awal di angka par. Burmester juga bertahan dalam persaingan, tetapi asa juara memudar setelah bogey di hole 11 dan 13.

Melesat di Back Nine

Ballester terus melaju tanpa tekanan. Birdie di hole 10, 13, dan 16 membuatnya unggul nyaman—a margin yang tak pernah tersentuh hingga akhir.

Surratt menutup turnamen di posisi kedua dengan skor 19-under, sementara Burmester harus puas finis ketiga di 17-under.

Hadiah $1 Juta, Status Bintang Baru

Kemenangan senilai $1 juta ini menjadi tonggak penting bagi Ballester, yang bergabung dengan Fireballs GC besutan Sergio Garcia di LIV Golf awal tahun ini. Dari enam penampilannya, ia sudah mencatat dua finis 10 besar—dan kini satu gelar besar Asian Tour.

“Ini semua yang saya impikan sejak kecil,” ujar Ballester. “Memenangi turnamen profesional pertama adalah alasan saya bekerja setiap hari. Ini membuat saya ingin terus berkembang.”

Drama Perebutan Kartu LIV Golf

Selain kemenangan Ballester, Saudi International juga menutup rangkaian International Series, yang memperebutkan dua kartu LIV Golf.

• Scott Vincent (Zimbabwe) memastikan kembali ke LIV setelah memuncaki peringkat seri.
• Yosuke Asaji (Jepang) merebut kartu kedua, unggul lebih dari 50 poin dari Miguel Tabuena meski tidak lolos cut.

Comeback Mengesankan Anthony Kim

Turnamen ini juga menjadi panggung progres comeback Anthony Kim. Dengan skor 70 pada putaran final, ia naik ke posisi T5—hasil terbaiknya sejak kembali dari hiatus 12 tahun.

Era Baru Dimulai untuk Ballester

Dengan pencapaian gemilang ini, Ballester kini resmi masuk radar elite golf dunia. Dalam hanya 10 penampilan profesional, ia sudah menunjukkan diri sebagai kekuatan baru yang tak bisa diabaikan—dan semua indikasi mengarah pada satu hal: Ini baru permulaan.