24/10/2025
by rudy iskandar

PGA Tour Batalkan The Sentry di Maui, Sony Open Resmi Jadi Pembuka Musim 2026

Untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade, PGA Tour akan memulai musim tanpa The Sentry di Kapalua, Maui. Turnamen yang selama ini identik dengan pemandangan menakjubkan di tepi Samudra…...
"

Start reading

Untuk pertama kalinya dalam lebih dari dua dekade, PGA Tour akan memulai musim tanpa The Sentry di Kapalua, Maui.

Turnamen yang selama ini identik dengan pemandangan menakjubkan di tepi Samudra Pasifik itu resmi dibatalkan, bukan dipindahkan, karena krisis air parah dan sengketa hukum yang melibatkan sistem irigasi utama pulau tersebut.

Keputusan itu diumumkan pada Rabu (22/10), menandai pembatalan turnamen pertama sejak pandemi COVID-19 tahun 2020 — dan sekaligus mengakhiri tradisi panjang yang telah menjadi ikon awal musim PGA Tour sejak 1999.

Sebagai gantinya, Sony Open di Honolulu akan mengambil alih peran sebagai pembuka musim PGA Tour 2026. Turnamen ini dijadwalkan berlangsung 15–18 Januari 2026, menjadikannya awal musim paling lambat sejak berdirinya tur pada 1969.

Batal Dipindah demi Menjaga Gengsi

PGA Tour dan sponsor utama Sentry Insurance, yang berbasis di Wisconsin, sempat menjajaki opsi lokasi baru untuk mempertahankan jadwal pembuka senilai US$20 juta tersebut. Namun setelah mempertimbangkan berbagai faktor, keduanya sepakat: lebih baik absen setahun daripada kehilangan identitas.

“Saya sangat bangga dengan apa yang telah menjadi The Sentry. Kami tidak ingin 2026 menjadi versi yang lebih kecil dari itu,” ujar Stephanie Smith, Kepala Pemasaran dan Merek Sentry.
“Kami tidak ingin sekadar mencari lapangan golf dan menempelkannya begitu saja. The Sentry harus tetap menjadi permata seperti yang kita kenal.”

Krisis Air dan Gugatan Bernilai Jutaan Dolar

Masalah utama yang menjerat The Sentry bersumber dari kekeringan ekstrem yang melanda Maui dan sengketa hukum kompleks antara Maui Land & Pineapple Co. (MLP) dan Tadashi Yanai, miliarder Jepang pemilik Kapalua Resort sekaligus pendiri Uniqlo.

Yanai menggugat MLP pada Agustus lalu, menuduh perusahaan itu gagal memelihara sistem distribusi air berusia lebih dari satu abad yang melayani wilayah Kapalua. MLP membalas dengan gugatan balik, dan Komisi Air Hawaii kini tengah meninjau dugaan pelanggaran yang bisa berujung pada denda hingga US$11 juta.

Dampaknya terasa nyata. Dua lapangan di Kapalua, termasuk Plantation Course yang legendaris, ditutup karena kekurangan pasokan air. Meskipun rencana pembukaan kembali pada 10 November telah diumumkan, kondisi lapangan yang baru pulih sebagian dan keterbatasan infrastruktur membuat PGA Tour menilai pelaksanaan turnamen tidak realistis secara logistik.

Tradisi yang Terhenti, Harapan yang Tersisa

Sejak 1999, The Sentry telah menjadi pembuka musim yang dinanti, mempertemukan para juara turnamen PGA Tour dan pemain 50 besar FedEx Cup di salah satu venue paling fotogenik di dunia. Satu-satunya pengecualian terjadi pada 2001 ketika musim dimulai di Australia.

Kini, dengan absennya Kapalua dari kalender, posisi Hawaii di awal musim menjadi lebih cair. Terlebih, Sony Open juga memasuki tahun terakhir dari kontrak sponsornya saat ini.

PGA Tour menyebut beberapa pemain yang sebelumnya lolos ke The Sentry — termasuk Aldrich Potgieter dan Min Woo Lee — akan dialihkan ke RBC Heritage di Hilton Head setelah Masters 2026.

Meski begitu, baik tur maupun Sentry Insurance menegaskan komitmen mereka untuk mengembalikan turnamen ke Maui pada 2027, dengan catatan semua masalah lingkungan dan hukum terselesaikan.

“Ada banyak faktor yang harus dibereskan — dari persoalan air hingga pemulihan pulau,” kata Smith.
“Namun komitmen kami terhadap The Sentry tetap kuat. Kami ingin turnamen ini kembali dengan kejayaan yang sama seperti dulu.”

Sony Open Ambil Alih Spotlight

Dengan mundurnya The Sentry, sorotan kini beralih ke Sony Open 2026 di Honolulu. Turnamen ini akan menjadi pembuka resmi musim PGA Tour — sekaligus simbol ketahanan semangat golf di Hawaii di tengah tantangan alam dan perubahan besar industri.

Bagi banyak pegolf, absennya The Sentry di Kapalua bukan sekadar kehilangan turnamen, tetapi juga hilangnya suasana sakral pembuka tahun di atas fairway yang menatap lautan biru Pasifik. Namun seperti filosofi golf itu sendiri, setiap kehilangan memberi ruang untuk pembukaan babak baru.

Musim 2026 akan dimulai sedikit lebih lambat — namun dengan semangat yang sama kuatnya: resiliensi, adaptasi, dan cinta terhadap permainan.

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pick your next post

Contact Us

Address : Jl. Media No.88 - Jakarta Barat - 18789 - INDONESIA
______________________________
Email : halo@golftimes.id
Office : 0812-3456-7890
Advertising Info : 0811-1967-688

Information

  • Redaksi
  • Karir
  • Media Partner
  • Info Iklan

Categories

News
Profile
Junior & Amatir
Video
Tips & Tricks

235651
Users Today : 266
This Month : 12844
This Year : 110001
Total Users : 235651
Total views : 694760