Brian Campbell Menangi John Deere Classic Lewat Duel Menegangkan di Playoff

Tujuh tahun sejak debut profesionalnya yang penuh harapan, Brian Campbell akhirnya kembali mencuri perhatian dunia golf.

Pegolf berusia 32 tahun itu merebut gelar keduanya di PGA Tour tahun ini lewat kemenangan dramatis di John Deere Classic 2025, menaklukkan Emiliano Grillo asal Argentina melalui playoff di TPC Deere Run, Minggu (6/7).

Kemenangan ini terasa istimewa bagi Campbell. Bukan hanya karena ia menutup pekan dengan total 18-under 266, sama seperti Grillo, tapi juga karena ini adalah turnamen tempat ia memulai karier PGA Tour-nya — dengan status amatir — pada 2015 silam.

“Rasanya tidak nyata,” ujar Campbell dengan mata berkaca-kaca. “Semuanya dimulai di sini. Undangan pertama saya di PGA Tour juga di sini. Kembali ke sini dan menang dengan cara seperti ini, benar-benar luar biasa.”

Duel Ketat Hingga Playoff

Campbell dan Grillo sama-sama mencatatkan skor 67 (4-under) pada putaran final. Keduanya kemudian harus kembali ke hole 18 par-4 untuk memperebutkan gelar lewat playoff sudden death.

Campbell menunjukkan ketenangannya. Pukulan keduanya dari fairway mendarat hanya 16 kaki dari pin. Grillo yang tee shot-nya masuk ke rough kanan, gagal memanfaatkan peluang. Bola chip-nya meleset jauh, dan putt dari luar green sejauh 23 kaki tidak masuk.

Campbell kemudian melakukan dua putt mulus untuk par, memastikan gelar keduanya musim ini — menyusul kemenangan perdananya di Mexico Open pada Februari lalu, yang juga diraih lewat playoff.

Jatuh-Bangun di Putaran Final

Perjalanan Campbell menuju kemenangan tidak berjalan mulus. Setelah mencetak birdie kelima hari itu di hole ke-13 dengan putt sejauh 14 kaki dan unggul dua pukulan, ia sempat goyah dengan double bogey di hole ke-15, yang membuatnya tertinggal satu pukulan.

Namun, ia bangkit cepat dengan birdie di hole ke-17, mengambil kembali keunggulan — sampai Grillo mengejar lewat birdie delapan kaki di hole yang sama.

Grillo bahkan nyaris mencuri kemenangan di hole ke-72. Putt birdie sejauh 37 kaki-nya hanya meleset satu inci dari lubang.

“Saya bermain bagus, saya beri diri saya kesempatan,” kata Grillo. “Tapi playoff memang selalu jadi pertaruhan.”

Dramatis hingga Detik Terakhir

Satu lagi drama datang dari David Lipsky, yang juga sempat menyamai posisi pimpinan klasemen berkat putt eagle delapan kaki di hole ke-17. Sayangnya, bogey di hole terakhir membuatnya gagal masuk playoff.

Lipsky akhirnya finis di posisi ketiga bersama Kevin Roy, yang tampil impresif dengan enam birdie dan skor 65.

Sementara itu, Max Homa menutup turnamen dengan 69 dan memimpin grup T-5 bersama lima pegolf lainnya.

Musim Kebangkitan Campbell

Setelah bertahun-tahun berkutat dengan cedera sejak musim debutnya di 2017, Campbell kini mulai memperlihatkan taji sebenarnya. Dua gelar dalam satu musim — keduanya diraih lewat playoff — membuktikan mental juaranya sedang dalam puncak.

Bagi Campbell, kemenangan di John Deere Classic bukan hanya soal trofi, tapi juga perjalanan penuh tekad untuk bangkit kembali.

“Saya terus percaya, dan sekarang saya menuai hasilnya,” tutup Campbell.