Siapa bilang latihan golf harus selalu ke driving range atau lapangan? Buat kamu yang sibuk di balik meja kerja, latihan putting di kantor bisa jadi solusi cerdas—bahkan menyenangkan!
Cukup bermodal kreativitas dan sedikit ruang, kamu bisa tetap menjaga feel dan akurasi tanpa meninggalkan gedung kantor.
Ini bukan soal sekadar “main-main di jam kerja”, tapi tentang memanfaatkan jeda secara produktif untuk mempertajam salah satu aspek paling krusial dalam golf: putting. Dan siapa tahu, bisa jadi alasan seru buat ngopi bareng rekan kerja sambil tetap melatih fokus.
Kenapa Harus Putting di Kantor?
Kalau kamu rajin driving tapi sering buang stroke di green, ini waktunya mulai memberi perhatian lebih ke putting. 70% permainan golf ditentukan di area green, dan putting jadi senjata utama untuk menurunkan skor. Latihan singkat di kantor bisa:
- Menjaga konsistensi feel dan tempo pukulan.
- Meningkatkan akurasi dan kontrol kecepatan bola.
- Jadi istirahat aktif yang bikin pikiran segar di tengah pekerjaan.
1. Sulap Ruang Kantor Jadi Mini Green
Kamu nggak perlu ruang besar atau alat canggih. Cukup:
- Karpet kantor yang cukup datar untuk roll bola.
- Target sederhana seperti gelas plastik, training cup, atau bahkan post-it sebagai sasaran.
- Kalau ingin rasa yang lebih ‘real’, pakai portable putting mat yang mudah digulung dan disimpan.
Kuncinya: akses mudah dan cepat, jadi kamu bisa latihan kapan pun saat jeda meeting atau coffee break.
2. Pakai Alat Asli, Rasakan Feel Sungguhan
Jangan pakai bola busa atau stick mainan. Kalau ingin hasilnya nyata:
- Gunakan putter andalanmu seperti saat main di course.
- Pakai bola golf asli agar otot tangan dan mata tetap terkalibrasi dengan feel sebenarnya.
Semakin realistis, semakin besar dampaknya saat kamu kembali ke green sesungguhnya.
3. Latihan Singkat, Tapi Konsisten
Waktu memang terbatas, jadi pilih drill yang bisa dilakukan hanya dalam 5–10 menit. Beberapa opsi favorit:
- Straight line drill: Latih akurasi pukulan lurus ke target sejauh 1–2 meter.
- Gate drill: Taruh dua benda kecil (seperti spidol atau botol kecil) sebagai ‘gerbang’ dan jaga bola agar melewati di tengah.
- Distance control drill: Tantang diri untuk berhenti di titik tertentu—penting buat melatih touch.
Fokus bukan di berapa banyak pukulan, tapi seberapa fokus dan presisi kamu di setiap percobaan.
4. Biar Nggak Bosan, Ajak Teman Kantor Main!
Latihan di kantor bisa jadi lebih seru kalau ada kompetisinya. Coba:
- Gelar mini putting challenge saat jam istirahat.
- Buat leaderboard mingguan di papan tulis atau spreadsheet.
- Sediakan hadiah kecil seperti kopi gratis atau snack buat pemenang.
Dijamin, kantor jadi lebih hidup dan kamu tetap latihan sambil bersosialisasi!
5. Mental Game? Ternyata Terlatih Juga!
Saat kamu latihan di kantor dengan segala distraksinya—suara printer, orang lalu-lalang, hingga notifikasi email—secara tak sadar kamu juga sedang melatih fokus dan ketenangan.
Simulasi ini sangat mirip dengan situasi nyata di lapangan, ketika kamu harus tetap tenang di tengah tekanan turnamen atau green yang ramai.
Karena Satu Putt Bisa Mengubah Segalanya…
Latihan putting di kantor bukan sekadar iseng atau hiburan. Ini soal memanfaatkan jeda waktu untuk menjaga performa, membangun kepercayaan diri, dan—siapa tahu—menurunkan handicap di akhir pekan nanti.
Jadi, kalau kamu sudah siap, tinggal ambil putter, cari karpet datar, dan mulailah.
Karena dalam golf, satu putt yang masuk bisa jadi perbedaan antara menang atau nyaris.
Serius tapi seru. Itulah putting di kantor.
0 Comments