20/05/2025
by rudy iskandar

Scottie Scheffler Kukuhkan Dominasi: Raih Gelar Major Ketiga di PGA Championship

Scottie Scheffler kembali membuktikan bahwa ia adalah raja baru di dunia golf. Pada Minggu (18/5) waktu setempat, pegolf Amerika itu menuntaskan perjalanannya di Quail Hollow Club dengan gelar mayor ketiga…...
"

Start reading

Scottie Scheffler kembali membuktikan bahwa ia adalah raja baru di dunia golf.

Pada Minggu (18/5) waktu setempat, pegolf Amerika itu menuntaskan perjalanannya di Quail Hollow Club dengan gelar mayor ketiga dalam karier, memenangi PGA Championship edisi ke-107 dengan selisih meyakinkan lima pukulan.

Scheffler mencatat total skor 11-under 273, mengalahkan pesaing-pesaing tangguh seperti Bryson DeChambeau, Harris English, dan Davis Riley yang finis bersama di posisi kedua dengan 6-under 278.

Sempat Goyah, Lalu Meledak di Akhir

Berangkat ke putaran final dengan keunggulan tiga pukulan, Scheffler sempat kehilangan momentum di sembilan hole pertama. Ia mencetak 2-over 37, membuat Jon Rahm sempat menyamai posisinya di puncak klasemen.

Namun, bukannya runtuh, Scheffler justru bangkit. Dua birdie krusial di hole 14 dan 15 mengunci keunggulannya, dan permainan aman di hole-hole terakhir memastikan Trofi Wanamaker pertama dalam genggamannya.

“Saya bangga sekali dengan cara kami bertarung minggu ini,” ujar Scheffler seusai kemenangan, seperti dikutip situs resmi PGA Tour.

Tiga Gelar Mayor, Semua Dimenangkan dengan Selisih Telak

Dengan kemenangan ini, Scheffler menjadi pemain pertama sejak legenda Spanyol Seve Ballesteros yang memenangkan tiga gelar mayor pertamanya dengan selisih minimal tiga pukulan.

Di The Masters 2022, ia unggul lima pukulan.
Di The Masters 2024, ia menang dengan selisih empat pukulan.
Kini di PGA Championship 2025, Scheffler bahkan unggul enam pukulan sebelum hole terakhir.

Catatan prestisius ini menegaskan posisinya sebagai pemain paling konsisten di ajang mayor beberapa tahun terakhir.

Para Pesaing Tumbang di Garis Akhir

Jon Rahm sempat menjadi bayangan terdekat Scheffler, namun tekanan di hari terakhir membuatnya goyah. Tiga hole terakhir ia lalui dengan 5-over, membuatnya terlempar ke posisi T8—sebuah akhir pahit bagi sang juara U.S. Open 2021.

Sementara itu, Harris English tampil gemilang dengan 6-under 65, dan Davis Riley menunjukkan mental baja meski sempat membuat triple-bogey. Bryson DeChambeau, yang juga finis kedua tahun lalu, kini menjadi pemain ketiga di era stroke-play (sejak 1958) yang dua kali berturut-turut menjadi runner-up di PGA Championship, menyusul jejak Jack Nicklaus dan Dustin Johnson.

0 Comments

Submit a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Pick your next post

Contact Us

Address : Jl. Media No.88 - Jakarta Barat - 18789 - INDONESIA
______________________________
Email : halo@golftimes.id
Office : 0812-3456-7890
Advertising Info : 0811-1967-688

Information

  • Redaksi
  • Karir
  • Media Partner
  • Info Iklan

Categories

News
Profile
Junior & Amatir
Video
Tips & Tricks

235379
Users Today : 582
This Month : 12572
This Year : 109729
Total Users : 235379
Total views : 694001