Setelah absen selama dua bulan akibat cedera tulang rusuk, Xander Schauffele kembali ke PGA Tour dengan semangat tinggi di Arnold Palmer Invitational pekan ini.
Pegolf Amerika itu memulai aksinya di Bay Hill dengan penuh optimisme, meskipun menyadari tantangan besar yang menantinya.
Schauffele terakhir kali bermain di The Sentry di Kapalua, di mana ia finis di posisi tengah sebelum menyadari bahwa rasa sakit di tulang rusuknya lebih serius dari yang ia kira. Cedera interkostal serta sobekan ringan pada tulang rawan membuatnya harus menepi dan melewatkan beberapa turnamen besar, termasuk di kampung halamannya di San Diego.
Pemulihan dan Tantangan Kembali ke Kompetisi
Schauffele tidak yakin apa yang menyebabkan cederanya—apakah itu karena upayanya menambah kecepatan ayunan atau faktor lain saat latihan. Sayangnya, kondisi tersebut semakin memburuk ketika pelatih atletiknya harus meninggalkan negara untuk memperbarui visa, membuatnya tidak mendapatkan terapi jaringan lunak seperti biasanya.
“Saya pikir itu bukan masalah besar, sampai akhirnya menjadi masalah besar,” ujarnya.
Kini, dengan kondisi yang lebih baik, Schauffele menghadapi turnamen ini dengan harapan sederhana: kembali bersaing di level tertinggi. Namun, ia mengakui bahwa Bay Hill bukanlah tempat ideal untuk kembali bertanding.
“Semua orang tahu apa yang diberikan Bay Hill kepada Anda—dibutuhkan lebih dari yang diberikannya. Ini adalah lapangan yang sulit,” katanya.
Dinamika Persaingan di Bay Hill
Arnold Palmer Invitational kali ini akan menjadi ajang pertarungan para bintang. Untuk ketiga kalinya sejak Tour Championship Agustus lalu, tiga pegolf papan atas dunia—Scottie Scheffler, Rory McIlroy, dan Schauffele—berada di lapangan yang sama. Ini menjadi momen penting bagi Schauffele untuk membuktikan dirinya setelah dua bulan absen.
“Saya tidak akan berbohong jika saya mengatakan bahwa saya berada dalam posisi paling nyaman,” ujarnya. “Tapi saya berlatih secara mental untuk meyakinkan diri sendiri bahwa saya masih dalam kondisi yang sangat baik.”
Scheffler, yang juga pernah absen dua bulan karena cedera tangan akibat kecelakaan dapur, memahami tantangan yang dihadapi Schauffele.
“Saya pikir akan sangat menantang setiap kali Anda pulih dari cedera,” kata Scheffler. “Xander adalah pria yang cukup rutin, jadi saya yakin akan ada beberapa penyesuaian, tetapi jelas bagus untuk kembali bermain.”
Schauffele memiliki rekor aktif terpanjang di PGA Tour dengan 57 kemenangan beruntun dan berharap bisa menambah catatan impresifnya. Dengan persaingan ketat dan jadwal besar di depan—termasuk The Players Championship pekan depan dan The Masters yang sudah semakin dekat—Schauffele bertekad untuk kembali ke performa terbaiknya.
“Ini adalah yang terbaik yang bisa saya dapatkan untuk saat ini,” tutupnya.
0 Comments