IJG Siap Gelar Turnamen Golf Junior Terbesar di Indonesia

Indonesian Junior Golf (IJG) bakal menggelar event golf junior terbesar di Indonesia bertajuk Tournament Golf Junior & Festival – A WAGR Counting Event of 2023 IJG Premier League 10 di Royale Jakarta Golf Club pada 27-28 Oktober 2023.

Ketua Umum IJG, Denny Uneputty, mengatakan bahwa IJG sebagai prganisasi non-profit lahir dari kepedulian sekelompok orang tua pegolf junior yang memiliki visi dan misi yang sama yaitu, membantu mengembangkan prestasi pegolf junior Indonesia, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“IJG telah ada sejak 2015 dengan komitmen untuk menyelenggarakan turnamen, memberikan pembinaan, pelatihan, dan kesempatan kepada para junior untuk mengembangkan bakat mereka dalam golf,” kata Denny.

Pada 2016, IJG resmi menjadi bagian dari Persatuan Golf Indonesia (PGI) dengan komitmen yang sama untuk melahirkan bibit-bibit unggul.

Salah satu momen istimewa dalam sejarah golf junior Indonesia adalah keputusan untuk membebaskan biaya bermain di lapangan Indonesia Masters.

Berdasarkan data dari IJG, pada 2022, organisasi ini berhasil menyelenggarakan 32 turnamen.

Dari jumlah tersebut, 12 di antaranya merupakan turnamen kelas atas yang dikenal sebagai IJG Premier League, dengan format 54 hole untuk junior berusia 13 hingga 18 tahun dan 36 hole untuk junior di bawah 13 tahun.

Terdapat juga 11 turnamen kelas menengah bernama IJG Series, yang menyediakan 36 hole untuk junior berusia 18 tahun ke bawah, serta 9 turnamen pemula yang disebut IJG Challenge dengan 18 hole untuk junior berusia 17 tahun ke bawah.

Yang menarik, semua turnamen IJG Premier League diakui oleh organisasi peringkat golf dunia seperti World Amateur Golf Ranking (WAGR), Junior Golf Scoreboard (JGC), Global Junior Golf Ranking (GJGR), dan secara resmi disetujui oleh Persatuan Golf Indonesia (PB PGI).

Menggandeng perkumpulan industri jasa keuangan dalam rangka membuat salah satu dari 12 seri Premier League menjadi “The Biggest Junior Golf Event in Indonesia,” IJG bertekad untuk memperkenalkan golf sejak usia dini kepada siswa-siswa dari tingkat dasar hingga menengah.

Acara ini juga akan menjadi wadah pembinaan, pelatihan, dan kesempatan bagi pegolf junior Indonesia untuk mengembangkan bakat dan kemampuan mereka serta melahirkan atlet-atlet masa depan golf Indonesia.

Kejuaraan golf junior internasional ini akan mengikuti format turnamen yang sama dengan seri Premier League, yaitu mempertandingkan 54 hole untuk junior berusia 13 hingga 18 tahun dan 36 hole untuk junior berusia 13 tahun ke bawah.

Pada 27-28 Oktober 2023, acara ini akan dimulai dengan pendaftaran, babak latihan, technical meeting, shotgun start (pada hari pertama dan kedua turnamen), dan pelaksanaan Program Coaching Clinic yang ditargetkan untuk menghadirkan 140 peserta dari 20 sekolah.

Penyerahan penghargaan akan menjadi penutup yang gemilang pada 28 Oktober 2023 pukul 20.00 WIB. Partisipasi junior dibatasi maksimal 140 pemain.

Kategori pemain golf mencakup “Amateur” (AM) dan Professional (PRO), dengan beberapa kategori kelas untuk Putra dan Putri: A (15-18 Tahun), B (13-14 Tahun), C (11-12 Tahun), D (9-10 Tahun), E (7-8 Tahun), F (5-6 Tahun)

Mengacu pada Aturan Golf terbaru yang berlaku oleh R&A Rules Limited dan USGA, serta Hardcard PGI 2023, kategori junior mencakup semua pegolf junior amatir yang belum mencapai ulang tahun ke-19 pada hari pertama turnamen.

Aturan yang sama berlaku untuk setiap kelompok usia lainnya. Semua pemain junior amatir harus mematuhi status amatir yang diakui oleh R&A Rules Limited dan Asosiasi Golf Amerika Serikat.

Turnamen ini menandai tonggak sejarah penting dalam perkembangan golf junior di Indonesia dan memberikan platform luar biasa bagi bakat-bakat muda untuk memamerkan kemampuan mereka dan bersaing di panggung yang besar.

Ini mencerminkan komitmen teguh IJG untuk membina para bintang muda golf Indonesia.