Komisaris LPGA Tour Craig Kessler langsung menggebrak dengan mengumumkan jadwal LPGA 2026 sekaligus memaparkan visi ambisius yang ia sebut sebagai fondasi “era pertumbuhan terbesar golf wanita.”
Di hadapan media, Kessler menyebut LPGA sebagai “saham pertumbuhan”—sebuah liga dengan momentum global yang siap meledak jika dikelola dengan presisi.
Rekor Hadiah: Lebih dari $128,5 Juta
LPGA 2026 mencatat sejarah: 31 turnamen resmi dengan total hadiah melampaui $128,5 juta, tertinggi sepanjang masa. Sebanyak 14 event menaikkan hadiah, mulai dari tambahan $100.000 hingga $2 juta—lonjakan terbesar dalam satu tahun yang pernah dialami tur.
Salah satu sorotan utama adalah hadirnya Aramco Series di Shadow Creek, Las Vegas, menggantikan Match Play. Turnamen hasil kerja sama dengan Ladies European Tour dan Golf Saudi itu melipatgandakan hadiah dari $2 juta menjadi $4 juta.
Kessler bahkan membuka kemungkinan hadirnya lebih banyak Aramco Series di kalender—bergantung pada respons edisi perdana.
Transformasi Siaran: Live Coverage di Semua Event Amerika Utara
Terobosan terbesar lainnya datang dari kemitraan baru LPGA dengan FM Insurance, yang akan merombak total produksi siaran.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah:
Semua event LPGA di Amerika Utara akan disiarkan langsung.
Peningkatan mencakup:
• 50% lebih banyak kamera
• Teknologi shot-tracking yang lebih canggih
• Format penyiaran modern yang menyamai tur pria
Langkah ini disebut para pemain sebagai terobosan yang telah mereka tunggu selama bertahun-tahun.
“Akhirnya kami mendapatkan visibilitas yang layak kami dapatkan,” ujar Nelly Korda. “Ini menunjukkan kepemimpinan yang luar biasa—dan itulah yang kami punya sekarang.”
Flywheel Kessler: Menggerakkan Ekosistem LPGA
Model pertumbuhan Kessler berbasis pada flywheel effect:
liputan TV yang lebih kuat → keterlibatan penonton naik → nilai hak siar meningkat → lebih banyak sponsor masuk → hadiah dan fasilitas pemain diperbesar.
LPGA ingin memecahkan jarak dengan era lama dan masuk ke babak di mana golf wanita tak lagi jadi “produk sampingan”, melainkan properti olahraga premium.
Penataan Agenda Global & “Venn Diagram” Pemain
Jadwal 2026 disusun lebih efisien, dengan alur regional yang lebih mulus: dua turnamen Michigan digelar berurutan sebelum KPMG Women’s PGA Championship, sementara swing Asia kembali hadir di awal dan akhir musim.
Dalam mengembangkan pemain, Kessler memperkenalkan konsep Venn diagram tiga elemen:
- Kinerja
- Kepribadian
- Daya tarik pasar
Ia mendorong para pegolf untuk lebih berani membangun narasi dan brand pribadi. Responsnya luar biasa: hampir semua pemain mengangkat tangan ketika ditanya siapa yang siap terlibat aktif.
Musim 2025 Tak Terduga, 2026 Targetkan Ledakan Popularitas
Musim 2025 penuh kejutan—tak ada dominasi mutlak. Hanya Jeeno Thitikul dan Miyuu Yamashita yang menang lebih dari satu gelar. Bahkan Nelly Korda, yang memenangi tujuh gelar pada 2024, gagal mengulang torehan tersebut.
Namun menurut Kessler, ketidakpastian justru memperkuat daya tarik LPGA.
“Kami bersaing di ekonomi perhatian,” tegasnya. “Tugas kami adalah tampil beda, memikat, dan memenangkan pikiran para penggemar.”
Dengan hadiah rekor, siaran modern, strategi pertumbuhan agresif, serta komisioner baru yang bergerak cepat—LPGA 2026 tampak siap memasuki fase transformasional dalam sejarah golf wanita.








Users Today : 122
This Month : 1098
This Year : 134107
Total Users : 259757
Total views : 764887
0 Comments