Awan tebal menyelimuti Oakdale Golf and Country Club di Toronto pada pekan ini, dan membuat para peserta semakin sulit untuk fokus pada kompetisi RBC Canadian Open.
Aura di kompetisi tersebut, setelah komisioner PGA Tour Jay Monahan secara mengejutkan mengumumkan merger dengan LIV Golf, terasa berbeda dan aneh.
Pada Selasa (7/6) pagi, Monahan mengejutkan dunia golf dengan mengumumkan bahwa PGA Tour dan LIV Golf berencana untuk merger. Para pegolf, termasuk Rory McIlroy dan Tiger Woods, tidak mendengar wacana tersebut sampai diumumkan secara mendadak.
Monahan kemudian terbang ke Toronto untuk mengadakan pembicaraan yang “berlangsung panas” dengan para pegolf. Di mana setidaknya seorang pegolf menyebutnya sebagai sosok yang munafik. Hal itu terkait dengan sikap plin-plan Monahan, yang sempat sangat anti dengan keberadaan LIV Golf yang didanai oleh Public Investment Fund milik Arab Saudi.
Meski terdapat gejolak-gejolak tersebut, PGA Tour akan kembali bergulir pada pekan ini. RBC Canadian Open, turnamen terakhir sebelum US Open yang akan berlangsung pekan depan di Los Angeles, akan dimulai pada Kamis (8/6).
Setelah RBC Canadian Open terdistrupsi oleh kehadiran LIV Golf pada tahun lalu, hal serupa sedikit-banyak kembali terjadi tahun ini.
McIlroy akan berusaha mempertahankan gelarnya pada pekan ini di Kanada, tempat di mana para pegolf Kanada tidak pernah menjadi juara sejak 1954. Ia akan berhadapan dengan Justin Rose dan Webb Simpson pada hari pertama.
Mackenzie Hughes, yang menghuni grup dengan seluruh peserta merupakan pegolf Kanada yakni Adam Hadwin dan Adan Svensson, telah dua kali memenangi tour. Prestasi terkininya adalah Sanderson Farms Championship pada awal musim.
Meski menjadi pemenang di kampung halamannya sendiri, Hamilton, Ontario, akan menjadi hal yang sangat besar, Hughes harus berusaha secepatnya melupakan berita-berita pada Selasa untuk dapat fokus kepada turnamen yang akan dimainkannya.
0 Comments