Golf Times, Jakarta-Menutup tahun ini, GolfJoy bersama Ironcard menyelenggarakan turnamen golf semarak bertajuk Year End Golf Tournament 2022 di Sentul Highlands Golf Club pada Kamis 22 Desember 2022. Tak kurang dari 106 golfer mengikuti turnamen yang dimulai pada pukul 06:45 WIB.
CEO Ironcard Joyada Siallagan menyampaikan terima kasih kepada teman-teman golfer dan para sponsor yang setia mendukung turnamen yang digelar oleh Ironcard dan GolfJoy.
“Kami mohon maaf bila ada pelayanan kami yang kurang berkenan. Kami terbuka dengan kritikan yang membangun. Semoga turnamen kami ke depannya bisa lebih baik lagi,” ujar pria yang juga Founder SJS Grup ini.
Ironcard dan GolfJoy dalam payung SJS Group terus berkomitmen mendukung pembibitan atlet golf dan peningkatan prestasi di olahraga ini.
Salah satu caranya adalah dengan menggelar turnamen golf terbuka yang sebagian besar keuntungannya didonasikan untuk upaya pengembangan atlet golf Tanah Air.
“Ironcard dan GolfJoy terus berkomitmen untuk berkontribusi bagi golf Indonesia yang lebih baik,’ kata Joyada.
Turnamen ini menawarkan banyak hadiah, di antaranya adalah hadiah hole in one mobil Mercedes-Benz dan Xpander, 1 set stik golf PXG Gen 5 dari Asia Golf, dan voucher belanja Ironcard senilai Rp 200 juta.
Hadiah lucky draw-nya sangat menarik, antara lain ada peralatan golf, voucher, uang tunai, hingga grand lucky draw stik golf dan sepeda motor.
Salah satu lucky draw yang sangat menarik adalah membership Ironcard kepada 5 orang pemenang senilai masing-masing Rp10 juta.
Para member Ironcard berhak mendapat banyak benefit, antara lain diskon di banyak lapangan golf dan gratis konsultasi hukum dan pajak dari Joyada Siallagan & Partners Law Firm.
Kualifikasi WAGC
Seluruh turnamen GolfJoy dan Ironcard menjadi bagian dari kualifikasi World Amateur Golfers Championship (WAGC).
Mereka yang lolos kualifikasi ini (lima orang dari masing-masing kategori handicap) berkesempatan ikut World Final di Abu Dhabi tahun depan setelah melalui semifinal dan final Indonesia.
Di World Final para peserta bertanding di empat lapangan prestisius yang berbeda dengan segala akomodasi ditanggung WAGC alias gratis.
Tahun ini Indonesia sukses meraih posisi runner-up world final WAGC di Kuala Lumpur. I Nyoman ‘Alit’ Jiwandana yang bermain di nomor tunggal kategori elite handicap A (0-5) mencetak skor net selama empat hari 288 (par), sama dengan skor sang juara Moh. Firdaus dari Malaysia, tapi Alit kalah count back.
Country Director WAGC Indonesia Joyada Siallagan mengajak teman-teman golfer untuk mengikuti kualifikasi WAGC di Indonesia.
“Karena siapa pun yang lolos ke World Final akan bertanding dengan pegolf amatir lainnya dari lebih 40 negara. Pegolf kita akan menjadi duta di WAGC dunia untuk mempromosikan golf Indonesia,” tambahnya.
Dalam kesempatan terpisah, Alit menyarankan para pegolf Indonesia untuk ikut WAGC.
“Kalau ada turnamen yang ada logo WAGC-nya, kalian harus ikut! Siapa tahu kalian yang menang dan mendapatkan tiket ke WAGC tahun depan. Ini bukan hanya sekedar turnamen golf antar negara, ini seperti festival kenegaraan yang seru dan memorable banget,” katanya.
0 Comments