Golf Times, Jakarta-Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme Komjen. Pol. Dr. Boy Rafli ingin merubah pandangan kalangan umum yang menilai golf adalah olahraga kalangan menengah ke atas.
Hal itu ia katakan saat menghadiri acara ulang tahun ke-26 Fella Golf Club di Royale Jakarta Golf, Senin 12 Desember 2022 lalu.
“Ini tantangan kita bagaimana memasyarakatkan olahraga golf menjadi milik masyarakat Indonesia,” katanya.
Boy memandang perlunya edukasi bagi masyarakat tentanggolf. “Kalau masyarakat tidak diedukasi, maka tentu masyarakat akan melihat golf adalah olahraga kalangan the have,” katanya.
Menurutnya, banyak pegolf Indonesia berasal dari profesi caddy yang notabene dari kalangan biasa.
“Ke depan kita upayakan untuk memasyarakatkan golf, kalau sudah memasyarakat, pegolf kita bisa berprestasi di dunia internasional,” tambahnya.
Dari 270 juta jiwa masyarakat Indonesia, minimal 0,05 persen jadi pegolf, ini bisa menaikkan rating indeks prestasi pemain kita di dunia internasional, katanya.
“Kita para golfer dilatih bahwa kalau OB bilang OB, kalau penalti bilang penalti, kalau bogey nggak mungkin kita bilang par. Jadi di situ ada melatih karakter kejujuran, transparan, dan kegigihan karena kita melawan diri kita sendiri. Golf itu bukan melawan teman satu flight, tapi melawan diri kita sendiri, bagaimana kita mengendalikan,” katanya.
Dengan karakter-karakter unggul seperti itu, sebenarnya golf layak dipromosikan sebagai bagian dari menyehatkan dan membangun karakter Indonesia.
Lapangan golf di Indonesia cukup banyak, sarananya juga mendukung. Jadi Boy mengajak para stakeholder di Indonesia untuk bersama-sama mengupayakan agar golf bisa memasyarakat.
Cita-cita Boy Rafli ini mendapat dukungan penuh dari sahabatnya di almamater S3, Joyada Siallagan, yang baru-baru ini menyatakan kesiapannya untuk menjadi Ketua Umum PB PGI 2023-2027.
CEO Ironcard ini siap berkolaborasi dengan Boy Rafli untuk memasyarakatkan golf di Indonesia. Bahkan, Joyada menilai Boy Rafli pantas didukung untuk menjadi Ketua PB PGI.
“Pada hari ini, pada acara ulang tahun Fella Golf Club yang ke-26, saya sebagai stakeholder mendukung Bapak Komjen Boy Rafli sebagai Ketua Umum PB PGI 2023-2027. Dengan ketentuan bahwa membawa golf lebih baik dan juga pembinaan golf Indonesia. Kita mengetahui dengan pembinaan golf usia dinilah Merah Putih bisa berkibar di mancanegara,” kata Joyada.
Pendiri SJS Foundation ini mencontohkan Naraajie Emerald Ramadhan Putra sebagai salah satu produk pembinaan golf usia dini.
“Jangan lupa kita harus membuat kompetisi sebanyak-banyaknya supaya mental game para atlet golf kita teruji. Saya mengimbau semua stakeholder pemprov, pemkab, dan pemkot untuk mendukung yang benar-benar membawa golf Indonesia lebih baik. Kita tidak melihat siapa dia, tidak melihat latar belakangnya, tetapi bagaimana dia membawa golf Indonesia lebih baik,” kata Joyada.
0 Comments