SEPP Straka berhasil menjadi pegolf pertama dari Austria yang menjuarai turnamen PGA setelah memenangi Honda Classic 2022 di Florida, Amerika Serikat, Minggu (27/2).
Dia menutup hari keempat turnamen itu dengan total 278 pukulan atau 10 di bawah par. Hasil diakui Straka cukup mengejutkan.
“Sulit dipercaya,” kata Straka usai didaulat jadi juara. “Ini gila. Saya tidak tahu harus berpikir apa,” sambung pegolf berusia 28 tahun itu.
Straka sendiri pada hari pertama tidak terlalu memukau karena mencetak 1 di atas par. Di klasemen, bahkan dia tidak masuk peringkat 10 besar.
Baru lah pada hari kedua, dia membuat kejutan dengan menjadi yang paling mendominasi melalui 6 di bawah par. Tapi, performanya menurun pada hari ketiga karena hanya bisa mencetak 1 di bawah par.
Penampilannya membaik pada hari terakhir. Walau tak terlalu bagus, tapi dia bisa mencetak 4 di bawah par.
Perolehannya itu memiliki selisih yang tipis dengan Shane Lowry, pegolf Irlandia yang menorehkan 9 di bawah par dan mengakhiri Honda Classic dengan duduk di peringkat 2.
Sementara di bawahnya, ialah Kurt Kitayama, pegolf tuan rumah dengan catatan 8 di bawah par. Daniel Berger, rekan senegara Kitayama, ada di posisi ke-4 dengan 7 di bawah par.
(pga)
0 Comments